Sabtu, 06 Agustus 2016

5 Agustus 2016


Entah kenapa.  Ku tak tahan setiap melihat orang lain dibully.  Di depan mataku sendiri.

Tak bisa bila mencegah pake tangan.  lalu kucoba cegah lewat lisan. Tapi ternyata tak jg menghentikannya.  Yg terakhir terpaksa hanya lewat hati : dg membenci perbuatannya sekaligus itu selemah-lemah iman.

Mungkin orang yg membully belum pernah merasakan gimana ga enaknya dibully.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar